Selama Ramadhan, DLHK Tambah Intensitas Pengangkutan

TANJUNG REDEB, PORTALBERAU - Selama bulan suci Ramadhan ini volume sampah mengalami peningkatan antara 20 hingga 25 persen. Hal ini disebabkan banyaknya titik-titik pedagang musiman yang menjual makanan berbuka puasa, sehingga membuat sampah meningkat di sejumlah tempat.

Kondisi ini pun langsung disikapi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk lebih sering berkeliling ke sejumlah titik yang diperkirakan terjadi penumpukan sampah. 

“Ya kurang lebih seperti tahun lalu, saat ini terjadi peningkatan sampah sebesar 20 sampai 25 persen,” ujar Kepala Bidang Kebersihan, Pengelolaan Sampah dan Pengendalian Limbah B3, Junaidi.

Menurutnya, kondisi ini merupakan hal yang normal dan seperti tahun sebelumnya penanganan di sejumlah titik masih terkendali. Pihaknya pun terus bekerja untuk mengurangi sampah-sampah yang ada sehingga penumpukan tidak terjadi hingga berhari-hari. 

“Kalau kita lihat peningkatan terjadi karena banyak pedagang yang berjualan pada bulan puasa ini, seperti pedagang es kelapa. Rata-rata sampah yang dihasilkan bisa mencapai 50 hingga 100 kilo perhari. Berbeda dengan hari biasa,” ungkapnya.

Mengatasi tingginya volume sampah pada bulan Ramadhan ini, DKP juga menambah intensitas pengangkutan. Yang biasa hanya 1 hingga 2 kali, kini meningkat menjadi 3 kali pengakutan dalam sehari. Sementara untuk tenaga dan armada kebersihan masih belum ada penambahan. Begitu juga dengan armada truk pengakut sampah dan amrol. 

“Tenaga dan armda kita masih tetap saja, cuma menambah waktu pengankutan saja,” katanya.

Dalam mengantisipasi terjadinya penumpukan sampah ini, Junaidi juga menghimbau kepada masyarakat untuk membuang sampah pada jam 6 sore hingga jam 6 pagi. Hal ini pun telah diatur dalam peraturan daerah nomor 1 tahun 2017. Dengan pembuangan sampah yang sesuai ini, bakal memudahkan petugas kebersihan untuk melakukan pengangkutan sampah. 

“Kalau bisa ini dilakukan, maka pengangkutan akan lancar. Karena kita konsentrasi pada malam hari,” jelasnya.

Selain itu, ia juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk membuang sampah langsung ke bak sampah. Tidak lagi ditaruh diluar bak tersebut. Karena selama ini masih sering terjadi penumpukan sampah di luar bak. Akibatnya petugas pun tidak bisa langsung mengangkut bak. 

“Harusnya tidak ditaruh di bawah tapi langsung dimasukan saja. Tentu kita lebih mudah mengangkut dan cepat juga. Ini yang masih perlu diperhatikan masyarakat,” pungkasnya. (hms5)

» Terimakasih telah membaca: Selama Ramadhan, DLHK Tambah Intensitas Pengangkutan