-->

Pasca Larangan Tangkap Ikan Ilegal, Begini Hasil Tangkapan Nelayan

Posted by marta on 21 March 2018


TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Komitmen pemerintah memberantas penangkapan ikan secara ilegal dan tidak sesuai aturan (illegal, unreported, unregulated/IUU fishing) sejak akhir 2014, memberikan benefit luar biasa bagi para nelayan.

Terbukti, dalam rentang waktu setahun yakni 2016 hingga 2017, hasil tangkapan ikan nelayan air asin maupun tawar mengalami kenaikan cukup signifikan.

Jika tahun 2016 hasil tangkapan hanya 20,202,80 ton setahun, di 2017 meningkat hingga 200 ton lebih yaitu mencapai 20,416,72 ton setahun. Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Berau, Sujadi. Dikatakannya, untuk kenaikan jumlah tangkapan ikan nelayan memang benar terjadi, tetapi masih dalam skala lamban.

Pasalnya, karena posisi laut Berau yang cukup strategis, tangkapan ikan nelayan Berau sangat beragam. Bahkan, ikan jenis Tuna juga bisa mereka peroleh dalam jaringnya, tetapi hanya di musim tertentu saja. Biasanya, di musim kemarau periode Juli hingga September merupakan musim ikan laut muncul di permukaan seperti ikan Cakalang, Layang, Tuna, hingga Ubur-ubur. Inilah yang menjadi alasan penting mengapa nelayan harus menangkap ikan dengan cara yang benar dan ramah lingkungan.

"Jangan sampai merusak ekosistem laut yang ada. Jika terjadi, maka selain merugikan dirinya sendiri, juga nelayan lainnya, lantaran hasil tangkapan mereka akan berkurang drastis," pungkasnya. (Tim)

» Terimakasih telah membaca: Pasca Larangan Tangkap Ikan Ilegal, Begini Hasil Tangkapan Nelayan

Related Posts

Portal Berau Updated at: March 21, 2018

0 comments :

Post a Comment