TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- PT Berau Coal kembali merealisasikan CSRnya di kampung-kampung binaan. Kali ini PT Berau Coal menyerahkan ribuan ekor bibit ikan lele untuk yayasan Pondok Pesantren Riyadlus Sholihin, Jalan Danau Panjang RT VII, Tumbit Dayak, Kecamatan Sambaliung.
Heriadi koordinator CSR BMO PT Berau Coal mengatakan jika penyerahan bibit lele sebanyak 8000 butir ini merupakan salah satu program dibidang ekonomi PT Berau Coal untuk daerah Kampung Tumbit Dayak yang bertujuan untuk menunjang kegiatan di Pondok Pesantren.
"Untuk bibit lele ini sudah kita sepakati bersama untuk program jangka pendek. Meski untuk jangka menengah dan jangka panjang pun sudah kita planingkan," ungkapnya kepada portalberau.
Penyerahan bibit sebanyak 8000 ekor ini merupakan tahap pertama, untuk tahap kedua nantinya akan ada sekitar 6000 bibit lele lagi yang akan diserahkan menunggu kolam dipersiapkan.
"Kita tak hanya sampai disini, tapi PT Berau Coal juga sudah mempersiapkan program pendampingan yang sudah direkomendasi oleh dinas perikanan agar program ini bisa berjalan lancar dan berkembang," ucapnya.
Heriadi berharap program perikanan ini bisa menunjang kegiatan positif dan kemandirian di Pondok Pesantren. Sehingga kedepannya ponpes bisa lebih maju dan berkembang.
Muhammad Soleh ketua Yayasan Pondok Pesantren Riyadul Sholihin mengatakan pihaknya berterima kasih kepada PT Berau Coal yang telah membantu bibit ikan lele agar dapat dikelola oleh pihak yayasan, dengan harapan kedepannya pesantren bisa lebih mandiri.
"Kami Keluarga besar Yayasan berterimakasih kepada PT Berau Coal yang sudah membantu kita, semoga ini bisa bermanfaat untuk mandiri yayasan maupun para santri," ungkapnya kepada Portalberau.
Ditambahkannya, PT Berau Coal sejauh ini cukup banyak membantu yayasan yang sudah berdiri sejak 21 tahun silam ini. Kedepan memang ada beberapa program jangka panjang maupun menengah yang akan dilaksanakan oleh yayasan yang diharpakan bisa mendapat dukungan dari pihak PT Berau Coal.
"Beberapa tahun lalu kamu juga sudah dibantu dalam pembangunan SMA, dan saat ini kami dibantu bibit untuk kemandirian yayasan, semoga kedepannya yayasan tidak lagi bergantung pada pihak ketiga," pungkasnnya. (Tim)
0 comments :
Post a Comment