Gelar Rapat, Mantapkan Pelaksanaan Pilkakam

TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) mengelar rapat pembahasan pelaksanaan pemilihan kepala kampung yang akan diselengarakan pada bulan Oktober 2019 mendatang. Sebanyak 20 kampung akan mengikuti pemilihan kepala kampung ini. Saat ini DPMK pun terus melakukan pemantapan terkait proses pelaksanaan pemilihan tersebut.

Rapat pembahasan ini dipimpin langsung oleh Assiten I Setda Berau, Anwar pada Selasa (14/5) dengan didampinggi Kepala DPMK Berau, Ilyas Natsir. Kegiatan ini juga dihadiri oleh kepala kampung serta camat.

Dalam sambutannya, Anwar menyampaikan sejauh ini Berau telah melaksanakan dua kali pemilihan kepala kampung serentak. Tentu dari pelaksanaan tersebut banyak hal yang dapat diambil sebagai evaluasi. Diharapkan agar DPMK belajar dari pengalaman sebelumnya agar pelaksanaan tahun ini bisa berjalan lancar.

 “Jadi diharapkan kesalahan yang lama tidak terulang lagi,” tegasnya.

Ia menyampaikan bahwa ada beberapa catatan yang perlu menjadii evaluasi untuk dibenahi dalam pemilihan kepala kampung serentak ini. Salah satunya yaitu para calon yang memiliki status hukum. Tentu diharapkan agar calon yang memiliki status hukum ini lebih diseleksi dengan ketat dan profesional. Sehingga tidak ada permasalahan dikemudian hari seperti yang terjadi sebelumnya. 

“Ini harus jadi pertimbangan kita dan antisipasi jauh-jauh hari,” ujarnya.

Anwar juga mengatakan bahwa sesuai dengan instruksi bupati bahwa dalam pemilihan kepala kampung ini diharapkan jauh dari tindakan money politik. Tentu diharapkan pemilihan bisa berjalan dengan jujur dan adil sehingga terwujud pemilihan sesuai dengan demokrasi.

Tentu hasil dari money politik ini bakal menghasilkan pemimpin yang tidak akan serius membangun kampung dan akhirnya memberikan kemunduran dalam pembangunan. Oleh karena itu DPMK diingatkan agar lebih gencar dalam mengawasi hal tersebut dan memberikan pemahaman kepada calon kepala kampung nantinya agar tidak menggunakan cara-cara yang tidak tepat.

“Mari kita wujudkan pemilihan kepala kampung yang bersih dan bebas dari tindakan kecurangan. Sehingga tidak akan memberikan kerugian bagi pembangunan kampung. Apalagi dengan anggaran ADK yang besar, tentu harus dapat dikelola dan memberikan hasil pembangunan yang bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (hms5)

» Terimakasih telah membaca: Gelar Rapat, Mantapkan Pelaksanaan Pilkakam