-->

Sinkronkan Program, Tampung Berbagai Usulan Pembangunan

Posted by marta on 25 November 2017


TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Yayasan Dharma Bakti Berau Coal (YDBBC) menggelar sinkronisasi program Pengembangan dan Pemberayaan Masyarakat (PPM), di Kantor Kelurahan Gunung Panjang, Rabu (22/11/2017) lalu. 

Sinkronisasi program yang dilaksanakan YDBBC selaku pengelola Corporate Social Responsibility (CSR) PT Berau Coal ini bertujuan untuk menciptakan dan mengembangkan pembangunan mandiri berkelanjutan secara merata di beberapa kampung dampingan perusahaan tambang batubara, salah satunya di Kelurahan Gunung Panjang.

Selain dihadiri Lurah Gunung Panjang, turut hadir dalam kegiatan tersebut Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), serta Tim Penggerak PKK dan masyarakat yang tergabung dalam Forum Rukun Tetangga (RT) setempat.

Disampaikan Koordinator CSR Site Binungan Mine Operational (BMO), Heriadi, sinkronisasi program terssebut memang dilakukan setiap tahun di seluruh kampung dan kelurahan yang menjadi daerah dampingan PT Berau Coal.

Hal tersebut dilakukan agar apa yang menjadi program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tidak berbenturan ataupun tumpang tindih dengan program yang akan dilaksanakan pihaknya. 

Selain itu, dengan adanya sinkronisasi program antara Pemerintah Daerah dan perusahaan, akan menjadikan masyarakat yang tinggal di daerah dampingan dapat menjadi lebih mandiri, salah satunya dibidang ekonomi.

“Dari hasil sinkronisasi yang kita lakukan, maka tahun depan yang akan dominan adalah pekerjaan fisik. Namun yang kita harapkan sekali adalah dapat terlaksananya program ekonomi mandiri dan berkelanjutan di masyarakat sekitar lingkar tambang ini,” jelasnya.

Adapun hasil sinkronisasi yang dilakukan pihaknya tersebut, dapat diketahui capaian realisasi program mencapai 95 persen. Sementara itu, beberapa program yang belum terlaksana, dikatakannya akan segera diselesaikan sebelum penghujung tahun 2017.

Masyarakat Gunung Panjang melalui Ketua LPM, Daud Yusuf, menyambut baik apa yang dilakukan PT Berau Coal tersebut. Untuk itu, berbagai masukan kepada pihak perusahaan juga disampaikan dalam kegiatan sinkronisasi tersebut.

“Usulan yang paling dominan berkaitan dengan pengembangan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat, agar dapat tercipta masyarakat yang mandiri dalam sektor ekonominya. Dan jika suatu saat perusahaan sudah tidak lagi beroperasi, tapi masyarakat eks lingkar tambang sudah memiliki cara mengembangkan ekonomi yang baik nantinya,” ungkapnya.

Lurah Gunung Panjang, Kaharuddin, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyebut beberapa usulan yang tidak bisa direalisasikan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), akan ditampung dan diusulkan kembali melalui program CSR PT Berau Coal. 

Namun, usulan-usulan tersebut masih akan tetap disaring guna mendapatkan program yang benar-benar sesuai kebutuhan masyarakat.

“Kita akan coba lakukan pengusulan, namun akan tetap dipilah mana yang benar-benar prioritas. Jadi tidak semata-mata mengusulkan saja, namun melihat dari seberapa penting dan dibutuhkannya usulan itu oleh masyarakat kita,” tandasnya. (Tim/Advetorial)

» Terimakasih telah membaca: Sinkronkan Program, Tampung Berbagai Usulan Pembangunan

Related Posts

Portal Berau Updated at: November 25, 2017

0 comments :

Post a Comment