TANJUNG REDEB, PORTAL BERAU– Serangkaian acara yang dilakukan oleh PT Berau Coal dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup, sudah dilaksanakan. Terakhir, Kamis (19/7/2018), bertempat di Graha Pemuda Tanjung Redeb, uji emisi kendaraan roda empat dan pembagian bibit tanaman digelar.
Dibuka oleh Environment Manager Berau Coal, Hifzil Kirmi, uji emisi ternyata mendapat respon positif dari masyarakat Kabupaten Berau. Puluhan kendaraan tercatat sudah mendapat stiker lolos uji emisi dari PT Berau Coal.
Meski ini merupakan gelaran perdana, tidak menutup kemungkinan akan berlanjut di tahun-tahun selanjutnya. Ini karena melihat antusiasme masyarakat yang nantinya akan menjadi bahan evaluasi di gelaran selanjutnya.
“Rangkaian acara dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup ini ada beberapa kegiatan yakni artikel lingkungan tingkat SMA, talkshow lingkungan, penilaian workshop di kontraktor, penilaian WMP, penanaman pohon serentak di seluruh site PT Berau Coal, dan acara terakhir adalah uji emisi R4 dan pembagian bibit pohon,” jelas Hifzil.
Dijelaskannya lebih lanjut, meskipun uji emisi ini kegiatan perdana di bidang lingkungan, diharapkan nantinya bisa kontinyu, berkelanjutan, dan menjadi even besar untuk masyarakat Berau. Selain itu juga bisa ditambahkan untuk kategori kendaraan berbahan bakar bensin.
“Sementara ini masih R4 yang berbahan solar atau diesel, tapi ternyata antusias masyarakat cukup positif sehingga bisa jadi evaluasi untuk event selanjutnya bisa juga masuk kategori R4 berbahan dasar bensin. Dan nantinya juga kerjasama tak hanya sebatas Dishub dan Dispora tapi juga bisa dengan tim dari DLHK,” imbuhnya.
Sedangkan Koordinator uji emisi gratis kendaraan R4, Amriana, ketika ditemui Portal Berau, mengatakan uji emisi sangat penting karena dengan begini bisa mengetahui stamina dan performa kendaraan.
“Kendaraan kita kan mengeluarkan partikel-partikel yang perlu diketahui kelayakannya, apakah aman bagi lingkungan sehingga tidak menjadi polutan di udara. Untuk proses ujinya pun simpel karena uji emisinya dilakukan dengan memasukkan alat uji ke dalam knalpot, dan nanti bisa terbaca otomatis di alat ujinya dan akan muncul print out parameternya,” terang Amriana.
Sampai tengah hari tercatat ada 30 kendaraan R4 dari target 50 kendaraan yang sudah diuji emisi. Selain itu, 50 bibit pohon Tanjung juga dibagikan kepada masyarakat Berau.
“Harapannya ini bisa mendorong dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan diharapkan bisa kontinyu , bukan hanya dilakukan di internal Berau Coal. Sehingga bisa berkontribusi secara aktif dan pasif,” pungkasnya. (Tim/Advertorial)
0 comments :
Post a Comment