TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Bupati Berau, Muharram, meminta kepada seluruh tenaga pengajar, guru dan kepala sekolah agar mampu memberikan rasa nyaman dan senang kepada seluruh murid-murid di lingkungan sekolah.
Dengan suasana yang menyenangkan ini juga akan mempengaruhi psikologis para murid untuk lebih giat belajar.
Hal itu ditegaskan Muharram saat peresmian SMPN 7 Sambaliung, Senin (22/10/2018) kemarin.
Ia menegaskan bahwa pola pendidikan yang dilakukan para guru saat ini harus dirubah dengan mengikuti perkembangan jaman. Tidak lagi seperti pada jaman dulu, dimana guru sering memberikan tekanan kepada para murid melalui pekerjaan rumah dan hukuman-hukuman.
Menurutnya, pola seperti ini harus dirubah dan lebih mengikuti perkembangan jaman. Muharram menegaskan, saat ini guru harus lebih interaktif dengan para murid dan memberikan porsi lebih banyak kepada pengajaran yang menghibur. Sehingga para murid mendapatkan nilai-nilai postif yang bisa membuat mereka lebih tertarik datang dan mengikuti pelajaran di sekolah.
"Ini pengalaman saya menjadi guru dulu. Saya akui bahwa pola memberikan PR ataupun hukuman tidak bisa lagi diterapkan saat ini. Jangan sampai kita membenani anak-anak kita. Karena ini akan membuat mereka takut ke sekokah, hingga akhirnya tidak mengikuti pendidikan dengan maksimal," tegasnya.
Begitu pula dengan pola penilaian yang dilakukan oleh guru. Muharram mengatakan bahwa para murid memiliki potensi diri masing-masing. Dan itu harus mampu digali oleh para guru. Sehingga tida bisa menilai tingkat kemampuan akademis para murid hanya berdasarkan mata pelajaran tertentu.
"Jadi tidak bisa kita bilang kalau mereka mendapat nilai rendah di matematika itu kurang pintar, atapun nilai bahasa jelek kurang pintar. Mungkin saja mereka tinggi di bidang studi lain seperti olahraga, IPA ataupun IPS. Ini yang menjadi rugas kita sebagai guru saat ini, menggali potensi mereka. Karena banyak calon-calon ahli di sekolah, tinggal kita saja yang mengarahkan," katanya.
Ia berharap pola pendidikan seperti ini dapat diterapkan di Kabupaten Berau. Dengan pola ini diyakini bakal meningkatkan semangat belajar para murid-murid. Tentu target akhir yang ingin dicapai adalah meningkatnya SDM yang ada di Berau.
"Jadi saya harap agar kepala sekolah, guru-guru jangan hanya memandang nilai satu mata pelajaran saja. Begitu juga dengan kelulusan, meskipun dia jelek di bidang tertentu tapi di bidang lain pasti menonjol," pungkasnya. (Tim/humaspemdaberau)
0 comments :
Post a Comment