Humas Pemkab Berau |
TANJUNG REDEB, PORTALBERAU - Kondisi jalan poros Sambaliung-Talisayan yang mengalami kerusakan, menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Berau. Kabar baik pun kini terdengar dengan rencana perbaikan jalan tersebut oleh Pemerintah Provinsi Kaltim.
Akses jalan yang dibiayai melalui APBD Pemerintah Provinsi Kaltim tersebut disampaikan Bupati Berau Muharram kepada Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, Hadi Mulyadi saat kunjungan kerja ke Berau.
Bupati Muharram, mengungkapkan jalan poros menuju Talisayan merupakan jalan utama masyarakat di lima kecamatan wilayah pesisir Berau. Jalan poros tersebut juga merupakan akses pariwisata yang pada waktu-waktu tertentu cukup ramai dikunjungi wisatawan domestik.
“Kerusakan jalan poros Talisayan itu sudah saya sampaikan langsung ke Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur Kaltim agar segera diperbaiki,” jelas Muharram.
Usulan ini pun akan menindaklanjuti dengan upaya perbaikan secara bertahap. Meskipun belum bisa secara keseluruhan dalam satu tahun anggaran. Namun Muharram berharap perbaikan dapat difokuskan pada titik kerusakan yang cukup parah. “Tahun ini sudah ada anggarannya, Rp 40 miliar untuk membangun jalan dan Rp 15 miliar pemeliharaan,” ungkapnya.
Perbaikan jalan pesisir ini diharapkan Muharram tidak lagi dengan pengaspalan seperti kondisi jalan saat ini. Pasalnya dengan pengaspalan resiko kerusakan kembali lebih cepat. Terlebih intensitas kendaraan berat yang melintasi jalan tersebut cukup tinggi, termasuk angkutan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit.
Muharram mengusulkan peningkatan dilakukan dengan cor beton (rigid pavemen) yang lebih kuat. “Memang ini tidak bisa sekaligus, mungkin nanti per spot pada jalan yang titik terparah kerusakannya. Memang tidak bisa langsung selesai tapi yang jelas dengan adanya perbaikan sudah dapat melancarkan,” ungkapnya.
Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Berau, mengungkapkan usulan yang disampaikan Bupati Muharram terkait penanganan poros Talisayan menjadi perhatian Pemprov Kaltim. “Tahun ini sudah mulai dikerjakan. Kita harap ini dapat secepatnya terealisasi,” katanya.
Hadi Mulyadi mengakui dirinya beberapa kali menempuh perjalanan darat menuju Bidukbiduk. Ia mengaku merasakan betapa beratnya melintasi jalan tersebut dengan kondisi jalan yang babak belur.
“Dengan perbaikan jalan ini kita ingin dapat mendukung pengembangan wisata di daerah pesisir Berau. Karena potensi wisata di sana sangat besar untuk dikembangkan. Dengan fasilitas jalan yang memadai tentu kunjungan wisatawan juga bakal meningkat,” pungkasnya. (hms5)
0 comments :
Post a Comment