TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk tingkat SMP secara serentak mulai digelar, Senin (22/4). Khusus di Kabupaten Berau, kegiatan yang dijadwalkan selama empat hari ini diikuti sebanyak 1.950 peserta dari seluruh sekolah negeri dan swasta.
Sementara untuk Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) diikuti oleh 2.148 siswa.
Hari pertama pelaksanaan dimulai dengan bidang studi Bahasa Indonesia, kemudian besoknya dilanjutkan dengan Matematika, Bahasa Inggris dan IPA di hari terakhir. Memastikan pelaksanaan UNBK SMP berjalan lancar, Bupati Muharram melakukan peninjauan langsung ke lokasi ujian.
Didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan, Suprapto, Bupati Muharram melakukan peninjauan ke SMP 3 Berau di Jalan Mangga II, SMP 1 di Jalan Jenderal Sudirman dan SMP Hidayatullah di Pondok Pesantren Al-Iksan.
Selain memastikan pelaksanaan UNBK pada tahun ini berjalan lancar, kunjungan langsung ini juga sekaligus merupakan salah satu bentuk memberi semangat kepada para siswa-siswi yang sedang mengikuti ujian. Selama peninjauan ini, Bupati Muharram tidak menemukan adanya kendala yang dihadapi panitia pelaksana.
“Secara umum saya lihat sudah bagus dan lancar. Cuma ada beberapa catatan penting yang perlu menjadi perhatian, yaitu pemenuhan fasilitas komputer di sekolah. Karena saat ini baru 16 sekolah saja yang telah memiliki komputer dari 48 SMP yang ada di Berau,” kata Muharram.
Disampaikan juga bahwa penerapan UNBK ini juga terkendala dengan kondisi jaringan internet di beberapa sekolah. Dimana sampai saat ini masih ada beberapa kecamatan yang masih blank spot. “Ini juga merupakan masalah utama di Berau yang harus diselesaikan. Sehingga penerapan UNBK ini bisa berjalan di semua kecamatan,” ujarnya.
Sementara Sekretaris Disdik Berau, Suprapto menjelaskan, pada tahun ini pelaksanaan UNBK SMP mengalami peningkatan, dimana pada tahun sebelumnya hanya 4 sekolah yang menjalankan. Ia menyampaikan bahwa Disdik terus memenuhi fasilitas komputer di sekolah ini secara bertahap.
“Kita usahakan tahun bisa kita penuhi lagi, minimal sekitar 25 sekolah sudah bisa mengikuti sistem komputer ini,” jelasnya.
Diharapkan juga kepada para orang tua siswa agar memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan ini. Karena, ujian ini merupakan salah satu penentu kepada siswa dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi nantinya. (hms5)
0 comments :
Post a Comment