TANJUNG REDEB, PORTALBERAU - Pesta panen Kusukan yang menjadi hajatan warga Kampung Tembudan Kecamatan Batu Putih selama tiga hari ditutup secara resmi oleh Bupati Berau, Muharram. Dalam penutupan ini juga dirangkaikan dengan pelantikan Ketua serta pengurus Kung Kemul periode 2018-2021, secara khusus dilantik Ketua Kung Kemul Kaltim Jang Bith di Balai Adat Kampung.
Hadir pada pelantikan pengurus tersebut antara lain Wakil Bupati H. Agus Tantomo, Sekkab M Gazali, Ketua DPRD Syarifatul Sadiah beserta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), beserta seluruh anggota Kung Kemul.
Ketua I Kung Kemul Provinsi Kaltim, Jang Bith menegaskan, agar seluruh anggota semakin memperkuat persatuan dan kesatuan, yang juga mengedepankan hubungan antar sesama suku yang cukup beragam di Kabupaten Berau.
“Kita pertahankan persatuan dan kesatuan yang telah terjaga selama ini,” katanya.
Sementara usai pelantikan, Bupati Muharram memberikan ucapan selamat kepada ketua yang baru, Edwin Sofyan. Ia berharap ketua serta pengurus yang baru dilantik agar bisa bekerja maksimal, dan apabila ada persoalan-persolan yang selama ini dihadapi dapat diselesaikan sehingga terwujud kerjasama dan persatuan yang kuat antar sesama anggota.
“Apa saja yang menjadi evaluasi untuk dibenahi kedepannya. Sehingga Kung Kemul semakin solid,” tegasnya.
Harapannya agar Kung Kemul ini juga bisa berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah khususnya dalam bidang seni dan budaya. Mengingat saat ini pemerintah daerah sedang gencar-gencarnya memajukan sektor pariwisata. Dengan adanya kontribusi seni dan budaya ini tentu bakal menjadi daya tarik bagi wisatawan.
“Mari kita pertahankan adat dan budaya yang selama ini dijalankan, jangan sampai luntur. Karena ini juga menjadi bagian dalam daya tarik wisata,” imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Bupati Muharram juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah menggelar pesta panen Kusukan dengan sukses. Acara ini merupakan wujud syukur atas hasil panen pertanian.
Pesta panen Kusukan ini dirayakan masyarakat Kampung Tembudan dengan membakar 1000 lemang yang lokasinya tidak jauh dari balai adat kampung. Meskipun hadir dalam penutupan, namun secara bupati melihat pesta panen kusukan ini berlangsung dengan meriah. (hms5)
0 comments :
Post a Comment